Kamis, 29 Mei 2014

Game : DOTA

DOTA..Warcraft..Reign of Chaos..Frozen Throne
Siapa yang belum kenal dengan game diatas? Hampir semua anak-anak (terutama laki-laki) yang mengetahui game tersebut, baik yang telah menjadi gamer setianya hingga yang hanya mengetahuinya saja.

DOTA adalah sebuah game yang sangat populer di antara game-game sekarang ini, di samping Point Blank, Atlantica, dsb. DOTA merupakan kepanjangan dari Defense Of The Ancients. Tampilan game nya sederhana namun sangat keren. Efek suaranya juga bagus, Dalam memainkannya, kita bukan hanya sekedar main game, tapi juga harus menganalisis tenaga, pertahanan, senjata ataupun kekuatan yang dimiliki oleh karakter (heroes) masing-masing beserta dengan anak buahnya dalam menghadapi lawan. Dota merupakan sebuah skenario kustom untuk game RTS (Real Time Strategy) Warcraft III: Reign of Chaos dan The Frozen Throne. Dota terinspirasi oleh map “Aeon of Strife” untuk Starcraft. Tujuan skenario ini adalah untuk menghancurkan Ancient lawan. Pemain bisa menggunakan unit yang kuat yang biasa dikenal dengan sebutan Hero, dan juga dibantu oleh Hero teman dan anak buah yang dikendalikan oleh AI. Bisa dimainkan off line maupun on line ataupun juga LAN.


Saya telah memainkan game ini sejak saya masih duduk di bangku SMP. Saat itu masih DOTA Frozen Throne yang masih Al-Star, AI, dan sebagainya. Saking senangnya, main DOTA seperti hobi. Bahkan dulu sering lupa les dan makan siang karna main game ini bersama teman-teman di Warnet dekat sekolah. Saya juga mulai banyak mengetahui istilah-istilah bahasa Inggris melalui game ini.

Setelah memasuki kelas 3 SMA, saya perlahan demi perlahan, mulai mengurangi jadwal bermain DOTA, bahkan hingga memasuki perkuliahan hingga sekarang ini. Meskipun masih ada beberapa saat pada waktu liburan, bermain DOTA dengan teman-teman SMP dan SMA saya dulu. Tapi itu mulai sangatlah jarang.

Sekarang DOTA telah semakin modern. Saya mungkin bahkan telah ketinggalan jauh. DOTA sekarang telah ada yang namanya DOTA 2. Setelah saya lihat sekilas ternyata penampilannya juga telah mulai jauh berbeda. Ingin rasanya kembali mencicipi game favorit saya ini kembali. Maju terus DOTA!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar